|
Lurah Pancor(kiri)
Ahmad Tohri bersama Camat Selong
|
Suasana pergantian tahun 2018 - 2019 yang sempat diguyur
hujan sejak pagi hari, tidak mengurungkan niat masyarakat Lombok timur
melewatkannya begitu saja. Memang terkesan
sepi, mungkin karena duka dan perasaan mencekam akibat rangkaian gempa bumi
yang melanda pulau Lombok beberapa waktu lalu yang masih dirasakan hingga saat
ini. Suara ledakan petasan Alhamdulillah
hanya sesekali terdengar, bunyi terompetpun tidak seramai pergantian tahun
sebelumnya.
Seperti sudah menjadi tradisi saat malam pergantian tahun, setiap
kelurahan mendapat tugas dari Kecamatan memantau situasi dan kondisi wilayah masing-masing. Pemantauan ini guna mengantisipasi dan
mengurangi terjadinya hal-hal yang mengganggu keamanan dan ketertiban umum, seperti
permainan petasan, mercon, hiburan musik yang kerap menimbulkan perkelahian
dengan korban jiwa.
Sementara di tempat berbeda, tepatnya di halaman Kantor
Camat Selong suasana kontras sedang berlangsung.
Hari itu, Senin (31/12/2018) suasana haru
menyeruak.
Camat Selong
M. Zaidar Rohman, S.STP., MM, melepas Lurah
Pancor, Ahmad Tohri, S.AP, yang purnatugas pada akhir Desember 2018. Dalam
sambutannya
M. Zaidar mengucapkan
terimakasih sebesar-besarnya kepada Lurah Pancor atas pengabdian dan kerja
keras selama memimpin di Kelurahan Pancor yang tentunya bukan sebuah pekerjaan
mudah.
Usai bersalam-salaman dan penyerahan bingkisan semua yang
hadir kemudian bergegas untuk kembali ke wilayah kelurahan masing-masing karena
tugas lain telah menunggu. Menjaga
keamanan dan ketertiban guna kondusifitas selama pergantian tahun berlangsung. (**)